Pangkas Birokrasi Penanganan Korban Laka Lantas, Polres Tulungagung MOU “TACS” dengan RS, JR dan BPJS
Serukaltim.com – Tulungagung, Dalam rangka meningkatkan pelayanan medis dan kepastian hukum, serta penjaminan santunan Jasa Raharja terhadap masyarakat, khususnya dalam penanganan korban kecelakaan, Sat Lantas Polres Tulungagung melaksanakan penandatanganan MOU (Memorandum of Understanding) penanganan korban laka lantas melalui aplikasi Traffic Accident Claim System (TACS) dengan rumah sakit dan Jasa raharja yang ada di Kabupaten Tulungagung bertempat diruang Tribrata Polres Tulungagung, Jumat (6/12/19) pukul 09.00 WIB
Penandatanganan MOU Traffic Accident Claim System (TACS) bertujuan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya dalam penanganan terhadap korban laka lantas. agar segera mendapatkan perawatan medis.
Penandatangan MOU TACS diikuti 7 (tujuh) rumah sakit yang ada di Kabupaten Tulungagung yakni RS dr Iskak, RSI Madinah, RS Era Medika, RS Prima Medika, RSI Madina, RSI Muhammadiyah dan RS Bhayangkara Tulungagung, BPJS Tulungagung dan Jasa Raharja Cabang Tulungagung. Selain itu TACS untuk memangkas birokrasi yang selama ini diirasa sulit oleh masyarakat.
Dengan adanya aplikasi TACS, masyarakat sudah tidak perlu cemas lagi dalam penanganan kecelakaan lalu lintas, karena semua beban dan tanggungan akan terjamin secara otomatis.
Kapolres Tulungagung AKBP EG Pandia, SIK MM MH dalam sambutannya mengatakan ,” TACS yaitu mekanisme dan alur penggunaan aplikasi berbasis web, apabila terjadi laka lantas dan korban dilarikan ke rumah sakit terdekat, maka pihak rumah sakit Secara otomatis akan meneruskan ke Unit Laka Lantas, dan Jasa Raharja, ” Terangnya
“Setelah laporan masuk, kedua instansi akan melakukan ferifikasi terkait kejadian laka lantas. Setelah kedua instansi menyetujui ajuan laporan, maka langsung keluar jaminan dari Jasa Raharja kepada korban laka lantas” Imbuh AKBP Pandia
“Diharapkan tingkat fatalitas korban meninggal dunia dapat menurun, dan kualitas pelayanan masyarakat dapat meningkat serta terwujudnya zero complain,” Pungkasnya.